Komputasi modern terdiri dari dua kata yaitu komputasi dan modern. Komputasi dapat diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan permasalahan dari data input dengan suatu algoritma. Komputasi merupakan subbagian dari matematika. Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental dan kadang-kadang menggunakan tabel. disebut modern karena menggunakan alat canggih saat menyelesaian masalah. Maka dapat di simpulkan Komputasi modern adalah perhitungan yang menggunakan computer canggih dimana pada computer tersebut tersimpan sejumlah algoritma untuk menyelesaikan masalah perhitungan secara efektif dan efisien.
Sejarah Komputasi Modern
Awal mula dari komputasi adalah adanya perhitungan-perhitungan angka
yang dilakukan manusia. Manusia telah mengenal angka dan perhitungan
sejak berabad-abad yang lalu. Bangsa romawi pun telah dapat menghitung
sistem kalender dan rasi bintang. Seiring dengan perkembangan zaman
manusia pun melakukan perhitungan-perhitungan yang lebih kompleks. Otak
manusia juga mengalami keterbatasan dalam menghitung angka yang
jumlahnya bisa berdigit-digit, kemudian diciptakan alat sempoa untuk
menghitung, kemudian dekembangkan menjadi kalkulator, Karena semakin
berkembangnya alat dan kebutuhan semakin banyak pula data-data yang
ingin dihitung, dan mulailah ide pembuatan untuk membuat komputer
sebagai alat hitung dengan konsep komputasi modern.
Karakteristik Komputasi Modern
Karakteristik komputasi modern ada 3 macam, yaitu :
1. Komputer-komputer penyedia sumber daya bersifat heterogenous karena
terdiri dari berbagai jenis perangkat keras, sistem operasi, serta
aplikasi yang terpasang.
2. Komputer-komputer terhubung ke jaringan yang luas dengan kapasitas bandwidth yang beragam.
3. Komputer maupun jaringan tidak terdedikasi, bisa hidup atau mati sewaktu-waktu tanpa jadwal yang jelas.
Kompleksitas
Kompleksitas komputasi adalah cabang dari teori komputasi dalam ilmu
komputer yang berfokus pada mengklasifikasikan masalah komputasi sesuai
dengan kesulitan inheren mereka.Sebagai contoh, primality pengujian adalah masalah menentukan apakah
nomor yang diberikan perdana atau tidak. Contoh-contoh masalah ini
adalah bilangan asli, dan solusi untuk sebuah contoh adalah ya atau
tidak didasarkan pada apakah nomor perdana atau tidak.
Pemecahan Masalah Kompleksitas (Menggunakan teori Big O)
Komputasi modern dirancang untuk menangani masalah yang kompleks,
sehingga diterapkan pada komputer. Dengan menggunakan teori Big O, maka
komputasi modern dapat melakukan perhitungan untuk memecahkan masalah
kompleksitas yang kerap dihadapi.
Apa itu teori Big O?
Notasi Big O merupakan suatu notasi matematika untuk menjelaskan batas
atas dari magnitude suatu fungsi dalam fungsi yang lebih sederhana.
Dalam dunia ilmu komputer, notasi ini sering digunakan dalam analisis
kompleksitas algoritma. Notasi Big O pertama kali diperkenalkan pakar
teori bilangan Jerman, Paul Bachman tahun 1894, pada bukunya yang
berjudul Analytische Zahlentheorie edisi kedua.
Sumber :
- http://cakrawalamaya.blogspot.com/2013/03/komputasi-modern.html
- http://echo-awanech0.blogspot.com/2013/03/kompleksitas-teknologi-komputasi.html
- http://inoeyyaza.wordpress.com/2012/06/25/metode-komputasi-modern/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar